Puisi : Rindu

Hari ini adalah hari ketika rindu mulai membatu..

Rindu yang disimpan lalu turun ke hati mengeras bagai batu..

aku tak pernah merasa serindu ini..

Menikmati lampu-lampu yang menjadi indah..

Meresapi belaian angin yang menjadi dingin..

Sungguh berpaduan yang mempesona malam ini..

Begitu Mesra, tapi kosong

Hiking Pertama : Kawah Gunung Ijen

Sesuatu yang direncanakan belum tentu akan benar-benar terlaksana, meskipun telah direncanakan dengan sebaik mungkin.. inilah yang gue alamin, rencana gue hampir gagal cuma karna temen-temen gue mendadak mengundurkan diri dengan berbagai hal.. Rencana gue untuk hiking ke kawah gunung ijen yang awalnya banyak temen-temen gue yang ikut, ternyata cuma dua orang.. Ya, gue dan temen gue yang asli banyuwangi.. cukup mengecewakan juga karna temen-temen gue yang pada gak bisa ikut..

Tapi, Akhirnya gue berangkat juga sendiri naik kereta, semnggu sebelumnya temen gue udah di rumahnya dbanyuwangi, Jadi ya, terpaksa gue berangkat dari malang ke banyuwangi sendirian.. lumayan suasana dalam kereta tidak terlalu ramai dan orang-orang dalam gerbong gue cukup menyenangkan.. sedikt mengobrol dengan orang di bangku sebelah dan bangku depan, lumayan ngilangin rasa bosan.. selebihnya gue tidur dan makan.. karna ini pengalaman pertama gue ke banyuwangi jdinya gue lebh banyak ngeliatin stasiun-stasiun yang menjdi pemberhentian kereta.. soalnya takut kebablasan juga, rumah teman gue di deketnya stasiun kalibaru.. sekitar jam setengah 9, kereta berhenti di stasiun kalibaru, waktunya gue untuk turun.. ternyata temen gue udah nungguin, alhamdulillah gue gak perlu nunggu lama tuk nungguin dia dateng.. dan gue pun dianterin ke rumahnya, yaiyalah ke rumahnya masa ke rumah kepala desa..hehe seperti biasa ayah dan ibunya temen gue lengkap di rumah, dengan senyum mereka menyambut dan diajak ngobrol dngan bahasa jawa.. dan gue hanya bisa ngomong "Njeh" dan diam (kaya orang bego..hehe) gue gak begitu bisa bahasa jawa, pdahal dah 4 tahun disana. Paraaahh!!! sudah-sudah waktunya tidur..

Suara kokokan Ayam, membangunkan gue, suasana desa banget, dingin dan sepi, maklum gue biasa di kota jakarta yang padet dan panas, berbeda jauh banget.. Pagi itu pun kami menyiapkan sesuatu yang diperlukan untuk hiking ke kawah gunung ijen.. Pasak buat tenda, tikar tidur, alat-alat masak dan segala hal sudah siap dengan baik.. sekarang tinggal berangkat dari kalibaru ke gunung ijen.. perjalanan yang gue kira sebentar ternyata jauh banget, perjalanannya hampir 3 jam lebih dan pantat gue panas dan punggung gue sakit..

Kawasan Taman Nasional Gunung Ijen, itu yang gue baca dan Gue seneng banget akhirnya bisa sampai.. tapi kesenangan gue cuma sebentar, ternyata jalan ke sana jelek banget.. gue harus berjalan dengan kondisi jalan yang rusak parah, capek, lelah dan haus.. tp udara yang sejuk dapat meringankan penderitaan.. akhirnya sampai juga di kaki gunung Ijen.. disana kita diwajibkan melapor ke pos pengawasan kawah gunung ijen.. setelah itu kita menginap di rumah panggung dekatnya pos pengawasan, lumayan gratis dan sepi pula.. hehe

Gunung Meranti yang bersebelahan dengan Gunung Ijen

Pendakian  ke kawah Ijen biasanya dilakukan pada jam 2 dini hari, nantinya sesampainya dipuncak bisa menikmati Sun Rise di puncak kawah ijen.. Jadi selama nunggu kami membuat makanan seadanya, dengan berbekal kompor, panci dan mie rebus. sungguh nikmat rasanya, karna ini pengalaman gue kemah.. di dalam rumah panggung kami tidur bareng turis dari australia, dua orang turis itu bawa motor, yang keliatannya dari Bali langsung.. mereka excited banget tuk ke ijen.. kami dan mereka ngobrol2 meskipun terkendala bahasa yang parah abis..haha tp ttep aja mengasikan..

Tepat pukul setengah 3 pagi, kami bangun dan bersiap2 tuk pendakian.. dingin, sepi dan gelap suasananya, tapi tidak membuat kami gentar, pkoknya semangat terus mpe puncak..hahay ternyata turis yang bareng kami sudah terlebih dahulu berangkat, sepertinya mereka bersemangat dari kami..hehe 

selama perjalanan menuju puncak ternyata tidak gampang, jalannya yang berbatu dan tanjakan hingga hampir mencapai 45 derajat, kaki ini berat banget untuk melangkah maju.. dengan kondisi jalan yang gelap pula dan oksigen yang menipis serta bau belerang yang mulai pekat, menambah berat perjalanan pendakian.. Hasssh lelah banget... tp terbayarkan dengan pemandangan kawah ijen yang mengagumkan..

 Kawah Ijen dengan pemandangan danau belerang

 Kawah Ijen dengan pemandangan danau belerang

 Bekas rumah Belanda yang berada di puncak kawah ijen

Belerang Kawah ijen yang menjadi primadona penambang

Puisi : Pintu Hati

Semua yang terjadi biarlah berlalu..

Semua yang kuyakini telah hilang..

Yang hinggap di hati ini cuma kekecewaan..

Dan penyesalan tiada henti..

Hati yang telah terbuka..

terpaksa tertutup..

Dengan keras,

Hingga membuat sakit yang mendalam..

Memang tidak enak rasanya..

hati yang tersakiti,

Dingin, kosong, dan sedikit berair..

Mungkin terlalu sakit hingga air mata tak tertahankan..

Kita memang bukan dijodohkan untuk bersatu..

Engkau memang bukan kunciku..

Kunci dari PINTU HATI ini..

WAKTU!!!

Suatu pembelanjaran akan pentingnya waktu (Me-Managenya) gue dapatkan Hari ini, memulai dengan "kenapa Penyelasan itu datangnya diakhir sih" pernyataan itu mungkin sedikit menggambarkan pentingnya memanfaatkan waktu sebaik-baiknya, membuang waktu sama dengan dengan membuka kesempatan.. Orang Barat pun memiliki ungkapan tentang waktu "Time is Money" Waktu adalah uang, kesempatan yng berharga, Waktu itu sangat mahal harganya..

Lagunya Raihan yg berjudul "Demi Masa" juga menggambarkan arti penting sebuah waktu, potongan liriknya

"Demi masa sesungguhnya manusia kerugian... Gunakan kesempatan yang masih diberi moga kita takkan menyesal.. Masa usia kita jangan disiakan karna ia takkan kembali"

Sungguh berharga sekali waktu itu, Namun sesungguhnya Kita sering sekali tidak memperdulikan waktu, sama halnya saya selaku penulis ini yang sering kali bahkan jutaan bahkan miliaran kali tidak menghargai waktu. Kebanyakan Waktu itu mengendalikan kita, bukan sebaliknya, seharusnya kita dapat mengendalikan waktu demi meraih kesempatan yang ada..

trus, Gimana caranya agar dapat me-manage waktu?

Cara pertama, saya pernah dikasih tau teman gue, tentang Manfaat Waktu Sholat, dimana kita harus sholat tepat waktu, karena dengan sholat tepat pada waktunya melatih kita untuk dapat lebih menghargai waktu.. jadi penting banget untuk sholat tepat waktu..

Cara kedua, supaya kita lebih Disiplin Waktu, Kita Harus paksa diri kita untuk taat akan waktu, hal tersebut dapat dilakukan dengan membuat catatan kegiatan sehingga kita terjadwal, meskipun awalnya rada molor, namun paksa terus supaya terjadwal, ini akan bermanfaat banget buat melatih disiplin waktu.

sekian dari gue, disini gue bukannya menggurui, guedisini cuman sharing, gue sndri juga masih sulit me-manage waktu. "Kesempurnaan hanya milik Allah SWT, kita cuma makhluknya yang ingin berubah menjadi baik dan bukan menjadi sempurna"

Tumbuhkan Niat Menulis

Ini postingan pertama gue dan mungkin kali rada serius.. gue mencoba memberikan informasi mengenai pentingnya menulis.. Tentu Kalian pernah sering menulis, baik menulis catatan sekolah/kuliah maupun catatan untuk nyotek.. secara tidak sadar catatan yang kalian tulis pasti berguna and bermanfaat banget.. Menulis dalam sebuah buku/binder/note/diary memang memberikan fungsi sebagai "remembering" pengingat tentang pengalaman kalian di masa lalu, ada yang manis, pahit, asem, kecut, pedes, hambar.. (kaya makanan aja dah..) percintaan atau pun pertemanan..

apalagi Teknologi sekarang lebih modern, kalian bisa menulis via laptop, via internet atau pun nulis sepuasnya d blog-blog yang gratis.. fasilitas ini memberikan kemudahan untuk menulis.. namun, untuk org awam akan timbul pertnyaan susah banget untuk memulai atau egak buat apa nulis org entar gak berguna kok.. pemikiran2 ini sesungguhnya cemerlang namun kurang intelek..

Mengawali menulis memang sulit, sama halnya gue yg juga susah memulai menulis di blog ini, namun saya sadar bahwa tak selamanya pengalaman yg berharga gue, baik yg goblok, konyol atau pun yg rada pinter dapat sepenuhnya diingat oleh otak gue..

Kalian tentu tau "Time Capsule" dimana dalam sebuah tabung/kotak berisi tentang pengalaman, cerita-cerita masa lalu, harapan-harapan di masa depan yang tertulis dalam secarik kertas yang nantinya dipendam dan dibuka kembali setelah berpuluh2 tahun kemudian, nilai historis itulah yang akan memberikan manfaat kedepannya, apakah yang ditulis sesuai dengan yang diImpikan selama ini..

Atau mungkin kalian pernah menonton film "Bucket List" film mengenai dua org pria yang terkena penyakit kanker otak yang hidupnya kurang dari 3 bulan, mereka mencoba mengingat kembali cita-cita atau keinginan di masa lalu yang belum dpat terlaksana.. mereka mencoba mengingat kembali hal-hal tersebut dengan menulisnya dalam sebuah secarik kertas dan berusaha memujudkannya sebelum mereka meninggal..

Hikmah dari dua contoh yang aye berikan mengandung makna bahwa dengan menulis kita dapat memberikan sesuatu yang berguna bagi diri kita maupun orang lain.. selain itu juga hasil dari tulisan kita dapat menjadi "album kenangan" untuk kita kelak..

Manfaat Menulis memang banyak sekali, untuk itu ayo kita menulis..

Akhir kata, ada sebuah kalimat yang penting dari Pramoedya A. Toer "Menulis adalah pekerjaan untuk keabadian, dengan menulis engkau abadi"